perjalanan lalat hijau

LALAT HIJAU, sebuah catatan perjalanan untuk beberapa waktunya ke depan


Jalan Raya Pos & Shadow Play

Siapa sangka ternyata film-film ini bisa lengkap ditemukan di Youtube!!!

Jalan Raya Pos
Jalan Raya Pos adalah film tentang jalan pos yang dibangun oleh Daendels pada awal abad 20. Kisah tentang jalan ini sudah ditulis oleh Pramoedya Ananta Toer yang di film ini menjadi narator dengan cara membacakan tulisan di bukunya tersebut. Tapi, selain itu, film ini pada dasarnya mengangkat dua tema: kisah hidup keseharian seorang Pramoedya dan gambaran kehidupan rakyat di bawah Orde Baru. Gambar-gambar yang banyak bercerita sendiri tentang petani, buruh, eksekutif muda, orang desa yang terpaksa mencari makan di kota besar, militer, petugas layanan masyarakat, etnis-etnis, agama-agama, dan banyak lagi. Memang yang paling menjadi alasan saya mengumpulkan 40 video yang dipecah-pecah di Youtube ini adalah karena sosok Pram, tapi selain itu gambaran-gambaran kehidupan nyata dari manusia-manusia yang hidup dan mengais rezeki di sepanjang Jalan Raya Pos ini jelas sangat menarik. Berikut video pertamanya (video-video selanjutnya bisa disearch cukup dengan mengganti angkanya, dari 1 sampai 40):
Shadow Play
Untuk film ini, saya sudah pernah mendengarnya sewaktu masih kuliah. Saya bahkan hampir menontonnya seandainya saja pihak rektorat kampus memberikan izin untuk pemutaran film tersebut. Film berdurasi sekitar 1 jam yang mengangkat kisah korban genosida Orde Baru terhadap mereka yang dituduh orang komunis ini saya dengar beberapa tahun lalu juga pernah diputar di Gedung Cak Durasim Surabaya, tapi kemudian didatangi oleh FPI dan Forum Anti Komunis yang merampas VCDnya (tentu saja diberi yang kopian hahaha...). Nah, kini dengan bisa dinikmati di Youtube, mau apa itu para monyet bersorban. Mungkin mereka akan melapor ke Tifatul hehehe.. Padahal film dan tulisan seperti ini banyak sekali di Youtube atau internet. Tidak bisalah terus berusaha menyembunyikan kebusukannya, hai para penguasa negeri ini dan para begundalnya. Film ini juga saya rasa tidaklah memberikan info yang baru, sebenarnya. Ada banyak buku yang bahkan jauh lebih detail atau (kalau mau cari) provokatif dari film ini. Justru film ini adalah sebuah film yang menyedihkan tentang bagaimana orang-orang yang sudah tua itu tidak bisa membela diri hingga sekarang dan terpaksa menerima hidup yang begitu tidak adil, entah sampai kapan. Dan satu quotes paling saya suka di film ini adalah ini, "The army, they are very stupid.. they are very very stupid." :D Inilah cuplikannya (oya, yang ini cuma 9 klip aja kok):

Label: , , , , , , ,

0 Responses to “Jalan Raya Pos & Shadow Play”

Posting Komentar


Web This Blog


XML

Powered by Blogger

make money online blogger templates




Free chat widget @ ShoutMix

Join the Blue Ribbon Online Free Speech Campaign
Join the Blue Ribbon Online Free Speech Campaign!



© 2006 perjalanan lalat hijau | Blogger Templates by GeckoandFly.
blog ini berisi catatan, kenangan, keluhan, caci maki, khayalan, pengakuan, tiruan, dan hasil kopi paste
blog ini tidak ada hubungannya dengan lalatx atau padepokan silat tertentu, pengelola sebenarnya tidak suka warna ijo!