Saat menulis ini mungkin di lapangan tenis indoor sedang dilagukan earth intruders atau declare independence atau bahkan joga? isobel? pluto? all neon like? big time sensuality? all is full of love? atau bahkan there's more to life than this? atau i've seen it all duet dengan Thom Yorke lewat teleconference? huahahaha... atau dia menyanyikan lagunya Rolling Stones i can't get no satisfaction lagi? dengan gambar klip P.J Harvey di layar? atau nyanyi birthday dari Sugarcubes? khusus buat yang lagi ultah katanya dengan bahasa inggris medok islandia? ga mungkin.. tapi yo mbuh, wong aku ra ning kono. Aku harus menunggu ada yang upload video yang bukan dari handphone ke youtube. Bos, aku dengerin Volta malah bikin makin sebal karena hidup masih gini-gini aje, beli tiket argolawu aja masih mikir, apalagi setengah jeti dihabiskan buat beberapa jam nonton di tribun, pake layar lebar lagi. Adrie Subono harus diumpat atau diterimakasihi ya? Ya, Volta itu bagus, lebih bisa dicerna ketimbang Medulla atau soundtracknya Drawing Restrains, satu-satunya album yang sekarang aku belum punya (tapi mau juga kalau ada yang mau ngasi kopiannya). Tapi kesenangan itu mahal jenderal. Kabarnya juga Smashing Pumpkins yang tidak komplet itu mau manggung di sini juga, boleh juga.. asal ga lebih mahal dari uang kos dua atau sukur-sukur satu bulan aja. Tournya In Rainbows katanya juga mau mampir meski kayaknya ga jadi. Kenapa Radiohead atau Thom nya ngga tampil maen akustikan gratis di Bali kemaren aja? Atau ngomong aja juga gpp. Ah, tapi jangan.. ntar jadi kayak Bono.
Omong apa sih?
Yah, yang jelas dua puluh enam ke dua puluh tujuh adalah seperti sebuah lompatan tinggi di sukan olimpik. Angka itu menutup beberapa lowongan kerja. Angka itu mengancam dan mendelik setiap kali aku melihat kaca. "Heee... heee... heeeppiii beeefffdeey"
rapidshare.com/files/73802505/Bjork_-_Drawing_Restraint_9__2005_.rar
^ ^